Ini harapan Luci bagi Conteh dan Samassa

Para pemain Persipura saat menjalani latihan rutin yang dipusatkan di Kota Magelang, Jawa Tengah - Jubi/Media Officer Persipura.
Para pemain Persipura saat menjalani latihan rutin yang dipusatkan di Kota Magelang, Jawa Tengah – Jubi/Media Officer Persipura.

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Masih lekat dalam ingatan, dua pemain asal Brasil yaitu Wallacer de Andrade Medeiros dan Luis Carlos atau biasa disapa Pilar dengan terpaksa dipulangkan ke klubnya masing-masing karena kedua pemain tersebut terganjar administrasi pelepasan yang belum beres.

Read More

Padahal kedua pemain ini sudah menjalani serangkaian latihan, game bahkan uji tanding. Bahkan, pelatih kepala Persipura Luciano Leadro mengaku kedua pemain tersebut sudah menyatu dengan pemain Persipura lainnya, dan sudah cocok dengan skema yang akan diterapkan dalam kompetisi Liga 1 nanti.

Tak ingin pengalaman tersebut terulang lagi, Luci sapaan akrabnya pun berharap agar pemain yang didatangkan oleh manajemen yaitu Mamadou Samassa tidak lagi kesulitan mengurus administrasinya.

“Saya berharap demikian, tetapi saya percaya apa yang sudah dikerjakan oleh manajemen. Kompetisi sudah semakin dekat, dan kita inginkan tidak ada masalah lagi,” kata Luci.

Untuk soal kemampuan dari Samassa, Luci mengatakan bahwa dirinya sama sekali belum mengetahi atau buta dengan kemampuan dari Samassar.

“Samassa dan Conteh saya belum mengetahui secara menyeluruh soal kemapuan mereka.  Kalau Conteh masih sedikit, karena kemarin dia juga saya turunkan saat uji tanding melawan PSS Sleman,” ujarnya.

Legenda PSM Makassar dan Persija Jakarta ini pun berharap Conteh maupun Samassa tidak mengalami kendala dalam proses adaptasi mengingat kick-off kompetisi tinggal menghitung hari saja.

“Saya perlu waktu untuk melihat penampilan mereka bersama tim. Masih ada waktu untuk itu,” katanya.

Terpisah, mantan penjaga gawang Persipura Jayapura Nico Dimo mengatakan, kehadiran dua pemain asal Afrika yaitu Mamadou Samassa dan Ibrahim Conteh akan memberikan warnah sendiri di tubuh Persipura Jayapura.

“Awalnya publik sepakbola Papua sangat berharap dengan duo Brasil yaitu Pilar dan Wallacer dapat bersinar bersama Persipura, namun publik harus kecewa karena kedua pemain tersebut dipulangkan karena persoalan dokumen. Kini, publik berharap kepada duo Afrika, semoga harapan ini dapat dibuktikan oleh kedua pemain,” katanya.

Sekadar diketahui, berdasarkan draft jadwal susulan yang telah dirilis oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator kompetisi, Persipura bakal bertandang ke markas Maug Bandung, julukan Persib Bandung, di Stadion Si Jalak Harupat, di laga pembuka Liga 1 2019, Sabtu (18/5/19). (*)

 

Editor      : Edho Sinaga

Related posts

Leave a Reply