Hujan badai dan salju tebal yang mulai terjadi di berbagai daerah di negeri tersebut pada awal pekan ini.
Papua No. 1 News Portal | Jubi
Islamabad, Jubi – Sedikitnya 28 orang tewas dan lebih dari dua lusin orang lagi cedera akibat gelombang cuaca ekstrem di seluruh Pakistan. Sejumlah orang itu meninggal akibat hujan lebat, hujan badai dan salju tebal yang mulai terjadi di berbagai daerah di negeri tersebut pada awal pekan ini.
“Empat orang tewas akibat banjir bandang yang ditimbulkan oleh hujan lebat,” kata kepala Menteri Provinsi Balochistan di bagian barat-daya, Jam Kamal Khan Kamis (21/2/2019).
Berita terkait : Bencana alam terus terjadi di Kepulauan Solomon
Selain itu lebih dari 450 keluarga telah terpengaruh peristiwa yang berkaitan dengan cuaca di seluruh Balochistan. Kamal menjelaskan keadaan darurat telah diumumkan di Kabupaten Lasbel tempat sebanyak 200 keluarga terpengaruh oleh banjir bandang, yang merendam beberapa desa di dekatnya.
“Petugas pertolongan bersama dengan empat helikopter sibuk untuk menolong dan melancarkan operasi bantuan di daerah yang dilanda banjir,” Kamal menjelaskan.
Menurut dia banjir telah merusak prasarana komunikasi, sedangkan hujan lebat menimbulkan kekacauan di seluruh provinsi tersebut. Tak kurang dari 14 orang tewas akibat peristiwan yang berkaitan dengan tanah longsor, atap ambruk dan salju di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa di bagian barat-laut negeri itu.
Provinsi Punjab di bagian timur Pakistan juga diguyur hujan lebat, sedangkan sembilan orang, termasuk satu keluarga yang terdiri atas empat orang, kehilangan nyawa mereka ketika atap rumah mereka ambruk setelah diguyur hujan lebat.
Baca juga : Tegak hadapi bencana, seperti ini proses evakuasi rakyat Vanuatu dalam keadaan serba terbatas
Termasuk seorang anak meninggal dalam peristiwa yang berkiatan dengan hujan di Wilayah Kashmir yang dikuasai Pakistan. Kondisi daerah itu juga terhalang dan pasokan listrik terganggu di berbagai wilayah gunung akibat salju dan hujan lebat. (*)
Editor : Edi Faisol