Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi — Helikopter militer Israel jatuh saat operasi latihan di lepas pantai kawasan utara negara itu pada Senin (3/1/2021) malam menewaskan dua pilot. Helikopter itu lepas landas pukul 08.00 waktu setempat dan jatuh sekitar satu jam kemudian.
Reuters melaporkan pernyataan militer Israel yang menyebutkan helikopter itu sebenarnya membawa tiga kru. “Dua pilot tewas, sementara kru ketiga terluka,” kata laporan itu.
Baca juga : Kebakaran menimpa pesawat Rusia usai mendarat darurat di Siberia
Pesawat militer di Ukraina jatuh tewaskan 25 orang
Kecelakaan pesawat militer di Filipina tewaskan 29 korban jiwa
Kebakaran menimpa pesawat Rusia usai mendarat darurat di siberia
Pesawat militer di Ukraina jatuh tewaskan 25 orang
Kecelakaan pesawat militer di Filipina tewaskan 29 korban jiwa
Sedangkan The Times of Israel melaporkan tim pencari Angkatan Bersenjata Israel (IDF) mengevakuasi dua kru helikopter itu dari perairan dan langsung melakukan upaya penyelamatan. Namun, nyawa kedua pilot itu tak tertolong.
Kru ketiga yang terluka langsung dievakuasi ke Pusat Medis Rambam di Haifa. Pihak rumah sakit menyatakan bahwa kru tersebut dalam kondisi stabil. Sedangkan angkatan Udara Israel langsung menggelar penyelidikan untuk mengetahui penyebab kecelakaan tersebut.
Penyebab pasti kecelakaan ini belum diketahui, tapi indikasi awal menunjukkan insiden terjadi karena kesalahan teknis, bukan serangan.
Kejadian itu membuat angkatan udara Israel pun menangguhkan latihan penerbangan juga penggunaan helikopter maritim Panther, jenis yang digunakan dalam latihan nahas tersebut. (*)
CNN Indonesia
Editor : Edi Faisol
