Hadapai corona, Irlandia tawarkan pensiunan tenaga medis kembali kerja

Papua
Ilustrasi Pandemi Covid-19 - Pixabay.com.
Ilustrasi Pandemi Covid-19 – Pixabay.com.

Menteri Kesehatan Irlandia Simon Harris menyebut tidak akan ada batasan keuangan untuk perekrutan petugas dalam program melawan Corona

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Read More

Dublin, Jubi – Layanan kesehatan di Irlandia dipenuhi para pensiunan tenaga medis profesional yang bersedia kembali bekerja di garda terdepan. Sebelumnya pemerintah Irlandia mengeluarkan seruan pensiunan tenaga medis kembali bekerja, untuk menangani pandemi corona di wilayah tersebut.

Tercatat sekitar 24 ribu orang merespons panggilan kerja kemanusiaan untuk para pensiunan dokter, perawat, terapis, dan serta mahasiswa dengan kemampuan yang memadai untuk ikut membantu petugas layanan kesehatan.

Menurut data pada pada Rabu (18/3/2020) dari sekitar 65 ribu perawat dan bidan melakukan praktik di Irlandia dengan 15 ribu dokter yang terdaftar, 7 ribu di antaranya sedang melakukan tugas dalam penanganan kasus Covid-19.

“Respons yang begitu besar terhadap seruan ini adalah bukti solidaritas rakyat Irlandia, dan kami ingin berterima kasih kepada mereka yang bersedia bekerja bersama kami dalam situasi yang tidak pernah terjadi sebelumnya ini,” kata Direktur Eksekutif Nasional bidang Sumber Daya Manusia Layanan Kesehatan Irlandia, Anne Marie.

Upaya perekrutan ini juga sekaligus menarik dokter dan perawat kembali dari Kanada dan Australia, dua negara di mana banyak tenaga medis muda Irlandia bekerja secara profesional.

Pada Senin (16/3/2020) lalu, Menteri Kesehatan Irlandia Simon Harris menyebut tidak akan ada batasan keuangan untuk perekrutan petugas dalam program ini, serta tidak ada pula pembatasan jumlah petugas yang akan dipekerjakan, sesuai slogan program ini. “Negara membutuhkanmu,” kataSimon Harris .

Sejauh ini, terkonfirmasi sebanyak 292 kasus infeksi virus corona di Irlandia, namun Perdana Menteri Leo Varadkar menyebut pemerintah memperkirakan jumlahnya bisa mencapai 15 ribu pada akhir bulan ini. (*)

Editor : Edi Faisol

Related posts

Leave a Reply