Dogiyai, Jubi – Gubernur Papua, Lukas Enembe mengatakan, Gereja Kingmi mempunyai kontribusi terhadap pemerintah Provinsi Papua.
“Buktinya, banyak kader dari gereja Kingmi yang sudah menjadi pejabat di sejumlah tempat. Itu luar biasa,” katanya saat membuka konferensi Sinode X Gereja Kingmi di tanah Papua yang digelar di Dogiyai, Senin (19/10/2015).
Gereja Kingmi disebutnya sudah melahirkan beberapa gereja baru di tanah Papua, seperti GIDI dan gereja Baptis. Oleh karena itu, ia meminta agar jemaat Kingmi melanjutkan penginjilan di seluruh tanah Papua, seperti yang sudah dilakukan perintis gereja tersebut.
Ketua Sinode Kingmi, Pdt. Benny Giyai meminta agar jemaat mengawal semangat para perintis gereja tersebut. “Dalam pergulatan hidup yang sedang dihadapi umat Tuhan, Gereja Kingmi ada di tengah-tengah itu,” katanya.
Ribuan umat Kingmi di Tanah Papua menghadiri kegiatan tersebut. Mereka membawa hasil kebun, seperti sayuran, ubi-ubian dan hewan peliharaan seperti babi, sapi serta kayu bakar.
“Kami ini bukan hanya umat Kingmi saja. Sebagian besar dari kami ini adalah dari Katolik,” ujar Martinus Adii, warga Kamuu Selatan, Dogiyai, Senin siang.
Konferensi Sinode Gereja Kingmi yang digelar lima tahunan itu berlangsung sejak Senin, 19 Oktober 2015 sampai Sabtu, 24 Oktober 2015. (Philemon Keiya)