Papua No. 1 News Portal | Jubi
Dekai, Jubi – Anak Asli Papua akan mendapat prioritas dalam penerimaan calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2019. Bupati Yahukimo, Abock Busup mengatakan, Pemerintah berkomitmen kuota CPNS tahun ini diisi 100 Persen Orang Asli Papua khususnya anak asli daerah Yahukimo yang berasal dari 51 Distrik dan 517 Kampung.
“Siang ini, di mimbar terhormat ini saya mau sampaikan bahwa, untuk Penerimaan CPNS di Kabupaten Yahukimo pada bulan Mei 2019, 100 Persen Orang Asli Yahukimo (OAY), Maka itu ada calon anggota Legislatif di satu distrik 4-10 orang itu lain mundur sudah fokus persiapan CPNS, Karena kami Pemda sudah komitmen anak Asli,” kata Bupati beberapa waktu lalu.
Bupati menjelaskan, lowongan ini terbuka untuk semua anak asli Papua. Bupati bahkan menyarankan ratusan calon anggota legislatif yang memperebutkan 35 kursi di DPRD untuk mencoba peruntungan menjadi CPNS daripada wakil rakyat.
“Dari pada ko berkorban babi, uang dan stamina dengan Caleg yang tidak pasti, lebih bagus mundur sudah. Siapkan berkas untuk CPNS,” kata Abock Busup.
Menurut Bupati, banyaknya jumlah caleg di Yahukimo juga disebabkan tingginya jumlah pengangguran. Dia berharap, anak Papua asli bisa memanfaatkan kesempatan ini untuk mendapatkan pekerjaan.
“Lima tahun sudah penggangguran karena banyak sarjana. Sampai usia 35 tahun tidak bisa jadi pegawai. Banyak anak Yahukimo yang sarjana jadi ojek, bikin kebun di ladang, karena belum ada penerimaan, maka itu kita juga memberi kesempatan untuk mereka juga,” lanjut Bupati.
Dikatakan Bupati, formasi CPNS tahun ini akan menyasar tenaga untuk mengisi sejumlah posisi seperti pendidikan dan kesehatan.
“Kategori penerimaan terbanyak ada di pendidkan dan kesehatan. Yang menentukan adalah ijazahmu, karena itu siap-siap agar bulan Mei nanti kita akan buka dan saudara bisa diperhatikan,” kata Busup.(*)
Editor : Edho Sinaga
