Festival di India ini bisa menambah angka positif Covid-19

Papua
Ilustrasi, pixabay.com

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jakarta, Jubi –  Festival Kumbh Mela agama Hindu bisa di India dinilai akan membuat angka infeksi virus corona di negara tersebut. Kementerian Kesehatan India pada Minggu, (21/3/2021) memperingatkan massa yang berkumpul untuk memperingati festival itu.  Tercatat sudah hampir empat bulan angka positif Covid-19 di India naik terus. Kementerian Kesehatan India menjelaskan ada 40 orang lebih positif Covid-19 per hari dalam beberapa pekan terakhir di area sekitar Haridwar, kota di dekat dengan sungai gangga, India.

Read More

Kumbh Mela adalah festival yang dilakukan sekali dalam 12 tahun. Panitia koordinator mengatakan diperkirakan bakal ada lebih dari 150 juta pengunjung yang datang untuk memperingati festival itu karena banyak umat Hindu sangat yakin mandi di sungai gangga selama periode festival tersebut bisa membersihkan diri mereka dari dosa dan keselamatan selama hidup di dunia maupun setelah meninggal.

Baca juga : Ini cara India mengatasi Covid-19 meski penularan tetap tinggi

India mulai buka sekolah, klaim kasus harian Covid-19 turun

India urutan kedua dunia kasus Covid-19, menyalip Brazil

Kementerian Kesehatan India telah melayangkan surat ke pemerintah negara bagian Uttarakhand, perihal ini. Kota Haridwar berada di negara bagian Uttarakhand, India.

Dalam surat itu, Kementerian Kesehatan mengatakan melakukan tes virus corona pada 55 ribu orang di Haridwar tidak cukup mengingat jumlah jamaah yang hadir sangat tinggi. Kasus-kasus virus corona saat ini pun sudah sangat tinggi.

“Angka positif Covid-19 berpotensi naik dengan cepat dan berubah menjadi peningkatan kasus,” demikian bunyi surat Kementerian Kesehatan India.

Sekarang ini ada lebih dari 12 negara bagian di India yang memperlihatkan gelombang kenaikan kasus Covid-19 dalam beberapa pekan terakhir. Masyarakat yang hendak ke Haridwar selama festival berlangsung Kumbh Mela berasal dari beberapa negara bagian, termasuk wilayah yang tinggi angka positif Covid-19-nya.

Menjawab peringatan ini, pemerintah negara bagian Uttarakhand mengatakan telah memerintahkan agar jamaah Kumbh Mela menggunakan masker. Otoritas juga akan mendistribusikan jutaan masker secara gratis dan menjaga area publik tetap bersih.

Dalam 24 jam terakhir, India melaporkan ada 43.846 kasus baru virus corona. Angka positif Covid-19 tertinggi di India ada di negara bagian Maharashtra, yakni 60 persen dari total infeksi virus corona di India.  (*)

Editor : Edi Faisol

 

Related posts

Leave a Reply