Jayapura, Jubi – Penginapan, hotel atau mess yang berada di Kota Jayapura yang khusus dipersiapkan untuk pekan Olahraga Nasional (PON) maupun Popnas di Provinsi Papua belum ada. Bus khusus atlet difabel juga belum ada.
Ketua National Paralympic Committee (NPC) Papua Jayakusuma, mengatakan Stadion Papua Bangkit boleh dibilang sudah ramah disabilitas. Tetapi untuk fasilitas seperti hotel, mess dan bus sampai saat ini belum ada.
Katanya, Popnas pada November 2019 ini menjadi bahan evaluasi sebelum Peparnas 2020 nanti. Untuk itu segala kelengkapan kebutuhan atlet difabel perlu disiapkan dari sekarang.
“Kami hanya bisa menyuarakan pembangunan semua venue-venue yang dibangun oleh pemerintah Provinsi Papua, agar ramah disabilitas,” katanya di Jayapura, Senin (13/5/2019).
Menurutnya, fasilitas untuk atlet difabel sangatlah penting. Atlet difabel sudah membuktikan dirinya dalam Peparnas 2016, masuk dalam 5 besar nasional.
Atlet difabel Dabiel Bayage menambahkan bagaimanapun pembangunan fasilitas yang disiapkan pemerintah, dirinya siap mengharumkan nama Papua. Pada PON 2020 nanti, dirinya siap untuk merebut medali emas.
Saat ini, dirinya fokus latihan bersama dengan teman-teman difabel lainnya, di beberapa cabang atletik seperti lempar lemping, tolak peluru dan lompat jauh. (*)
Editor: Syam Terrajana