Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Hingga Senin siang, 8 November 2021 pukul 13.43 WIT, tercatat sebanyak empat rekor nasional pecah di cabang olahraga para renang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVI Papua di hari pertama perlombaan yang berlangsung di venue Akuatik Kampung Harapan, Sentani, Kabupaten Jayapura.
Empat rekor tersebut dibuat oleh perenang dari empat Provinsi.
Rekor nasional pertama dipecahkan oleh Siti Alfiah dari Jawa Tengah di nomor 50 meter gaya dada putri kelas S5-S6 dengan catatan waktu 52.44 detik, mengalahkan waktu Riyanti 59.15 detik yang dibuat pada 2018 di Bandung.
Rekor kedua dicatatkan oleh Gerry Pahker asal Riau di nomor 50 meter gaya dada putra kelas S5-S6 dengan catatan waktu 44.32 detik, mengalahkan waktu Toif Fauzi dari Jawa Tengah dengan waktu 48.02 detik.
Rekor ketiga dibuat Naila Puja Rislani asal Jawa Barat di nomor 100 meter gaya bebas putri kelas S15 dengan catatan waktu 1:12.63 detik, unggul atas rekor Illiyin Nur Y dengan waktu 1:16.03 detik.
Rekor nasional keempat yang pecah di hari pertama perlombaan cabor para renang Peparnas XVI Papua dibukukan oleh Laras Safitri Permata Sari dari Jawa Barat dengan catatan waktu 1:24.23 detik.
Perlombaan hari pertama cabor para renang Peparnas XVI, dinilai berjalan lancar dan sudah sangat layak. “Perlombaan di cabor para renang di hari pertama ini sudah berjalan lancar, tanpa kendala. Panpel juga sangat siap sekali,” kata Ketua Bidang Pertandingan, Slamet Widodo.
Cabor para renang Peparnas XVI Papua diikuti oleh sebanyak 319 atlet dari 22 Provinsi. Untuk hari pertama memperlombakan sebanyak 30 nomor.
“Total di renang ini yang ikut ada 319 atlet dan diikuti oleh 22 Provinsi,” kata Ketua Panpel cabor para renang, Tabernakel Waromi. Hingga berita ini dibuat, Papua masih unggul dengan perolehan empat medali emas di cabor para renang Peparnas XVI. (*)
Editor: Syam Terrajana