Papua No. 1 News Portal | Jubi
Sentani,Jubi – Dinas Pertanahan, Perumahan dan Penataan Kawasan Pemukiman ( DP2KP) Kabupaten Jayapura telah membangun 15 unit rumah yang diperuntukan bagi Aparatur Sipil Negara ( ASN), tenaga medis dan guru yang bertugas di Distrik Airu. Proses pembangunan belasan unit rumah tersebut dilaksanakan menggunakan Dana Alokasi Kusus ( DAK) 2021 senilai empat miliar rupiah lebih.
Kepala Bidang ( Kabid) Tata bangunan dan perumahan pada DP2KP Kabupaten Jayapura, Willem Tanamor mengatakan, lokasi pembangunan rumah di atas lahan seluas setengah hektar yang disiapkan warga sebagai pemilik hak ulayat dan dikerjakan oleh pihak ketiga selama 180 hari kerja.
Rumah yang dibangun bertipe 36 dengan dua kamar, satu ruang tamu, dan kamar kecil serta dapur dilengkapi juga dengan jaringan listrik dan air bersih.
“ Program pembangunan rumah bagi petugas yang bekerja pada wilayah terluar perkotaan seperti di Airu merupakan bantuan Kementerian Pekerjaan Umum Perumahan dan Penataan Ruang yang diberikan kepada pemerintah daerah. Saat ini sedang kami laksanakan untuk 19 distrik di kabupaten Jayapura, dan difokuskan kepada distrik luar kota,” ujar Willem di Sentani. Rabu ( 8/12/2021).
Baca juga:
Guru di Distrik Airu lebih banyak tidak di tempat tugas
Dikatakan, program yang sama dalam waktu dekat akan dibangun juga 15 unit rumah di Distrik Unurumguay dan Kaureh. Hal ini dimaksud agar para petugas yang bertugas di daerah terpencil bisa melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya dengan baik sebagai petugas medis, guru dan juga pegawai negeri. Jumlah anggaran yang digunakan tentunya merujuk kepada letak dan tempat serta jarak wilayah yang akan dibangun.
“ Tugas kami masih tersisa 17 distrik. Harus dikerjakan saat ini hingga tahun-tahun yang akan datang, tergantung kesediaan dana serta program yang berkelanjutan. Baik dari daerah maupun kementerian,” katanya.
Sementara itu, Kepala DP2KP Kabupaten Jayapura, Terry Ayomi menambahkan, proses pembangunan rumah bagi para petugas sipil negera, guru dan medis tetap akan dilaksanakan. Hal ini dapat berjalan dengan baik ketika ada penyiapan lahan oleh warga masyarakat sebagai pemilik hak ulayat di masing-masing Distrik. Serah terima perumahan didistrik airu yang diserahkan langsung oleh Bupati Jayapura kepada Pemerintah Distrik agar dapat direalisasikan sesuai dengan peruntukannya.
“ Segala biaya perawatan dan pemeliharaannya diserahkan langsung kepada pemerintah distrik yang akan mengatur, dan belasan rumah yang diberikan ini khusus kepada para petugas ( ASN, tenaga medis, dan guru) yang ditugaskan di distrik airu, maupun distrik lain yang akan mendapatkan bagian pembangunan rumah,” jelasnya.
Terry menambahkan, pihaknya terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat dalam hal ini penyediaan fasilitas rumah bagi para petugas yang bekerja di setiap Distrik di Kabupaten Jayapura, secara kusus distrik terluar yang membutuhkan fasilitas perumahan. Pembangunan rumah layak huni bagi masyrakat juga dapat dilakukan apabila ada penyiapan lahan yang disiapkan warga masyarakat setempat untuk pembangunan rumah layak huni.
“ Selama ada lahan yang disiapkan dan program pembangunan terkait pembangunan rumah layak huni maupun pembangunan rumah bagi petugas di daerah terpencil masih berjalan, baik pusat dan daerah maka penyediaan fasilitas perumahan pasti disiapkan,” . (*)
Editor: Syam Terrajana