Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Dukungan Dewan Perwakilan Rakyat Papua (DPRP) terhadap Bank Papua agar go public, diapresiasi Manajemen Bank Papua.
Direktur Utama Bank Papua, F Zendrato, mengatakan ide tersebut baik, akan tetapi butuh waktu jika ingin menjadi perusahaan publik.
"Sebab kami saat ini sedang fokus memperbaiki tingkat kesehatan bank, meningkatkan kualitas pinjaman, mengurangi NPL (kredit bermasalah), memperbaiki bisnis proses dan ketentuan SOP. Selain itu kami fokus meningkatkan kompetensi SDM, perbaikan dan peningkatan sistem pengendalian intern, dan meningkatan tata kelola serta tingkat Kecukupan Penerapan Manajemen Risiko (KPMR),” ujarnya, Jumat (3/11/2017).
Selain itu, lanjutnya, banyak persyaratan yang harus dipenuhi sesuai Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) dan Bursa Efek Jakarta.
"Perusahaan harus mampu meyakini publik, bahwa dapat meningkatkan kinerja keuangan dan laba yang berkelanjutan, serta memiliki prospek ke depan, juga kondisi dan pertumbuhan ekonomi yang mendukung. Ini tentuntya harus disetujui pemegang saham,” katanya.
Sementara itu, Kepala OJK Papua dan Papua Barat, Misran Pasaribu, mengatakan rencana go public perlu mendapatkan perhatian serius dari pihak lain seperti pemerintah.
“Bisa saja. Hanya masalahnya apakah dengan kondisi sekarang, ada yang berminat untuk membeli saham Bank Papua? Harusnya kondisinya diperbaiki dulu di berbagai hal, termasuk kesiapan untuk go public itu sendiri,” katanya. (*)