Dituduh gunakan sihir, lima orang di PNG dibunuh

papua
Sebuah desa di Provinsi East Sepik PNG. - Global Witness

Papua No.1 News Portal | Jubi

Wewak, Jubi – Polisi di Provinsi East Sepik Papua Nugini melaporkan ada lima kematian terkait tuduhan membunuh dengan sihir hanya dalam satu minggu terakhir.

Dilansir dari surat kabar The National bahwa dalam salah satu kasus, seorang anak laki-laki berusia 13 tahun dilaporkan telah diculik dan digantung pada Sabtu (7/11/2020) di Angoram.

Read More

Komandan Polisi, Inspektur Albert Beli mengatakan kematian itu terkait dengan pembunuhan seorang perempuan dan seorang pelajar SMA pekan lalu di distrik yang sama. Menurutnya, kematian dua korban ini diyakini sebagai tindakan balas dendam atas kematian seorang pria di Angoram pada Februari lalu.

Inspektur Beli menerangkan meski pria itu meninggal dunia karena sakit, ada berbagai tuduhan tanpa dasar mengenai penggunaan ilmu sihir yang menyebar di masyarakat, yang menuduh orang-orang lain sebagai pembunuh tanpa bukti apa-apa.

Tiga tersangka telah digugat karena melakukan pembunuhan yang disengaja terkait dengan tiga kematian di Angoram pekan lalu.

Sementara itu, Beli juga membenarkan kematian seorang pria dan putranya di pantai timur Wewak hari Minggu kemarin (8/11/2020). Dia mengatakan dua kematian itu juga terkait dengan tuduhan penggunaan sihir – polisi pun masih menyelidiki kasus itu.

Kepercayaan masyarakat terhadap ilmu sihir itu tersebar luas di Papua Nugini, dan orang-orang yang dituduh mempraktikkannya terkadang diserang dengan kekerasan atau dianiaya, bahkan dibunuh. (RNZI)

Editor: Kristianto Galuwo

Related posts

Leave a Reply