Papua No. 1 News Portal | Jubi
Dekai, Jubi – Dinas Kesehatan Kabupaten Yahukimo bekerja sama dengan UNICEF melalui Yayasan Gapai Harapan Papua telah melaksanakan workshop penyusunan strategi pelibatan lintas sektor, mendukung peningkatan penerimaan masyarakat terhadap program imunisasi dasar lengkap.
Kegiatan dilangsungkan di ruang pertemuan Soska, Gereja Katolik Dekai, Yahukimo Papua selama dua hari, 17-18 September 2021.
Program Officer Imunisasi dari Yayasan Gapai Harapan Papua, Oktavian Lobo mengatakan kegiatan itu sudah dilaksanakan 2 kali .
” Pertama tanggal 14-16 September, khusus untuk penguatan tim pengelolah program Imunisasi di tingkat Puskesmas di Kabupaten Yahukimo dan workshop kedua dilaksanakan 17-18 September khusus pertemuan lintas sektor,” kata Oktavian Lobo kepada Jubi, Sabtu (18/9/2021) di Dekai Yahukimo, Papua.
Dia menjelaskan, imunisasi dasar lengkap dan imunisasi dasar lanjutan adalah bagian terpisah dari vaksinasi Covid-19.
Imunisasi dasar lengkap dan imunisasi dasar lanjutan itu ada sejak tahun 1970an dan sudah menyelamatkan jutaan anak di dunia.Termasuk anak -anak Papua.
Tujuan imunisasi ini untuk memproteksi, melindungi anak-anak kita dari berbagai penyakit seperti Campak, BSG (Bacillus Calmette-Guérin) untuk mencegah TBC, Hepatitis B dan lain-lain.
“Sayang sekali jika penerimaan masyarakat terhadap program imunisasi dasar lengkap dan imunisasi dasar lanjutan ini terhalang isu-isu yang beredar dengan vaksinasi Covid-19,” ujar Lobo.
Sementara itu, Bupati Yahukimo Didimus Yahuli memberikan apresiasi kepada UNICEF yang menggelar workshop tersebut.
Menurutnya, imunisasi adalah bagian tak terpisahkan dari program pemda dan visi misi Bupati Yahukimo periode 2021-2026 yakni “Yahukimo sehat, Yahukimo cerdas dan Yahukimo Maju”.
“Saya menyampaikan terima kasih kepada Unicef yang sudah hadir untuk bersama-sama menyelamatkan generasi yang ada di Yahukimo dari kepunahan. Ini penting dan hal yang harus diketahui banyak orang ,” kata Bupati Yahukimo.
Dalam workshop ini diikuti oleh tenaga kesehatan dari Puskesmas Dekai, Aplim, Jalan Gunung, Seradala, Soba, Angguruk, Silimo. Dihadiri pula lintas sektor yakni Direktur RSUD Dekai, Kepala Sekolah Dasar, perawat, Ikatan Bidan Indonesia (IBI), Ketua Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Ketua PKK, Ketua GOW, tokoh agama, bupati.
Kegiatan Workshop ini dilaksanakan atas dukungan 5 lembaga atau instansi yaitu Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (Germas), Pemerintah Provinsi Papua, Pemerintah kabupaten Yahukimo, Yayasan Gapai Harapan Papua, UNICEF.(*)
Editor: Syam Terrajana