Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Dinas Kesehatan Provinsi Papua menyerahkan bantuan HEPA filter portable dan ventilator ke dua rumah sakit yakni RSUD Yowari dan Rumah Sakit Dian Harapan (RSDH).
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua, Roby Kayame mengatakan mewakili Wakil Gubernur Provinsi Papua ia menyerahkan bantuan ke dua rumah sakit tersebut.
“Alat ini diharapkan bisa bermanfaat untuk menolong saudara-saudara kita yang sakit di rumah sakit ini,” kata Roby usai menyerahkan bantuan HEPA filter portable dan ventilator ke RSDH di Waena, Abepura, Kota Jayapura, Sabtu (2/5/2020).
Kayame berharap bantuan tersebut membantu tenaga medis untuk menangani masalah kesehatan masyarakat khususnya dalam pengendalian penataan laksanaan Covid-19.
“Bantuan ini ada salah satu dari sejumlah bantuan yang diberikan dari Gubernur Papua Lukas Enembe dan Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal kepada 45 rumah sakit di 29 kabupaten dan satu kota di Papua,” ujarnya.
Kayame menjelaskan, bantuan HEPA filter portable dan ventilator, alat pelindung diri, obat-obatan dan masker itu diprioritaskan di 16 rumah sakit rujukan pasien Covid-19 ditambah dan 45 rumah sakit kabupaten/kota di Papua.
Khusus untuk Rumah Sakit Dian Harapan, menurut Kayame, Wakil Gubernur Papua memerintahkan agar Dinas Kesehatan Papua memberikan perhatian lebih untuk bisa dibantu dalam hal penanganan penderita COVID-19 baik itu penanganan PDP, ODP maupun OTG.
Kayame menyampaikan terima kasih kepada pihak rumah sakit dan klinik karena penanganan pasien Covid-19 cukup bagus, sehingga pasien corona bisa diobati dan sembuh.
“Banyak yang tidak melalui hepa filter portable dan ventilator, kita betul-betul bersatu agar supaya pandemi ini bisa berlalu,”
Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Dian Harapan (RSDH), dr Ance Situmorang mengatakan, manajemen Rumah Sakit Dian Harapan mengucapkan terima kasih untuk dukungan dari bapak Wakil Gubernur Provinsi Papua, dan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Papua.
“Ini bentuk dukungan dari pemerintah agar penanganan Covid-19 di Papua ini bisa berjalan dengan baik. Kami juga berharap semua pasien yang dirawat di semua rumah sakit termasuk di RSDH bisa cepat pulih dan pandemi ini juga cepat berlalu,” ujar Ance.
Hingga kini RSDH masih merawat tujuh orang pasien, dan rencananya kami akan membuka 30 tempat tidur khusus untuk pasien Covid-19 di RSDH.
Ruangan yang dibuka sifatnya macam-macam ada yang kohort dan juga single room tergantung penempatannya.
Penempatannya, tambah dia, ada untuk pasien dalam pemantauan (PDP) dan ada yang khusus untuk orang dalam pemantauan disesuaikan dengan kebutuhan ruangannya.(*)
Editor: Angela Flassy