Papua No. 1 News Portal | Jubi,
Nabire, Jubi – Bupati terpilih Kabupaten Dogiyai periode tahun 2017-2022, Yakobus Dumupa, berjanji akan melibatkan semua pihak untuk membangun daerahnya. Hal itu ia sampaikan agar mencapai pembangunan berjalan secara baik dan benar.
“Agar Dogiyai bahagia dapat terwujud, maka sejumlah hal harus diperhatikan, di antaranya melibatkan semua pihak,” kata Yakobus Dumupa, kepada Jubi, lewat sambungan telepon genggamnya, Jumat, (3/11/2017).
Dumupa menilai pembangunan merupakan proses panjang yang melingkup segala aspek. Hal itu harus diimbangi dengan pemahaman pelaksanaan pembangunan yang melibatkan semua pihak dalam seluruh prosesnya.
“Bukan hanya pemerintah karena semua pihak harus terlibat aktif dalam proses pembangunan mulai tahap perencanaan, pelaksanaan, pengawasan, hingga evaluasi,” kata Dumupa menambahkan.
Dumupa yang berpasangan dengan Oskar Makay sebagai wakil bupati punya niat menghindari tindakan provokatif dan perpecahan dalam membangun daerahnya. Ia juga menjamin pemerintahan yang dijalankan punya disiplin kerja, anti KKN, dan patuh terhadap aturan perundang-undangan.
Langkah yang ia rencanakan itu berkaitan dengan proses pelayanan pemerintahan dan pembangunan masyarakat di Kabupaten Dogiyai yang dilaksanakan dalam rangka mewujudkan Dogiyai bahagia.
Mantan anggota MRP ini mengaku, ia telah mengindentivikasi dua belas masalah besar yang ada dalam kehidupan bermasyarakat dan berpemerintahan di Kabupaten Dogiyai selama ini.
“Saya telah merancang bagaimana cara mengatasi masalah tersebut, yang akan dilaksakan melalui implementasi visi, misi dan program kerja,” katanya.
Tokoh pemuda Dogiyai, Benny Goo mengatakan Bupati Dogiyai yang terpilih diharapkan harus mampu mensejahterakan warga dalam melakukan pembangunan. “Salah satunya memperbaiki sistem pendidikan dan kesehatan,” kata Benny.
Ia berharap bupati memperhatikan bidang infratsruktur, pendidikan, kesehatan dan pelayanan public. “Jangan hanya duduk manis di kantor, tapi harus lebih banyak mengontrol SKPD dalam menjalankan tugasnya," katanya. (*)