Jubi | Portal Berita Tanah Papua No. 1
Jayapura, Jubi – Kepala Bulog Divisi Regional Papua-Papua Barat Muhammad Attar Rizal mendukung ekspor beras oleh Pemerintah Kabupaten Merauke ke Papua Nugini.
Ia mengatakan, penyerapan beras Bulog dari Merauke terbagi dua jenis, premium dan medium. Beras yang diekspor adalah premium yang dikeluarkan Bulog setelah bekerja sama dengan Pemkab Merauke menggunakan merek lokal ‘Animha’.
"Pemda dan masyarakat umum membeli beras premium, sifatnya komersial, artinya kita bisa memproduksi beras dengan kualitas baik bekerja sama dengan Pemkab Merauke kita menjualnya secara umum, mau diekspor atau konsumsi sendiri kami 'welcome'," katanya di Jayapura, Jumat (24/2/2017).
Menurutnya dengan ekspor tersebut penyerapan beras lokal yang dilakukan Bulog tidak akan terganggu. Sebab jenisnya berbeda dan Bulog menyerap surplus dari produksi lokal Merauke.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman minta Pemerintah Kabupaten Merauke tidak sekadar meluncurkan program ekspor ke PNG, tetapi juga keberlanjutannya.
Bupati Merauke Frederikus Gebze mengatakan, warga PNG sering membeli beras di perbatasan RI-PNG di Distrik Sota, namun dalam jumlah terbatas dan ke depan pemda akan mengekspor beras dalam jumlah besar ke sana.
"Sejarah mencatat kurang lebih 72 tahun, baru kita bisa mengekspor beras ke PNG," katanya. (*)
