Paniai, 29/4 (Jubi) — Menghindari kemungkinan terjadinya gerakan perlawanan pada 1 Mei 2013, Polres Paniai sejak pekan kemarin membangun beberapa pos polisi di enam kampung.
Kepala Kepolisian Resort Paniai, AKBP Semmy Ronny TH Abaa, mengatakan, ada lima pos dibuka tahun ini. Setiap pos keamanan akan ditugaskan minimal 3 orang anggota.
“Tahun ini kita buka lima pos untuk lebih memperketat pengamanan di Paniai,” katanya ke wartawan, Senin (29/4).
Kata Semmy, selain dalam rangka 1 Mei, pengamanan terus ditingkatkan karena Paniai dari kaca mata pihak keamanan, masih tergolong daerah rawan. “Ada kelompoknya John Yogi, kapan saja bisa muncul ncaman, makanya kita terus waspadai,” ujar Kapolres.
Penambahan pos polisi, sebut dia, pertama di Papato, Kampung Timida, dan satu pos lagi di Pugo. “Terus pos yang ketiga itu kita bikin di Aikai. Posnya sudah jadi, anggota kami sudah tempati,” katanya.
Selain itu, imbuh Kapolres Paniai, ada dua pos lagi akan dibangun dalam waktu dekat, yakni di Kampung Keniapa dan Gunung Bobaigo.
“Penempatan anggota kami di pos nanti tugasnya secara bergilir. Selain pengamanan, kehadiran pos itu juga supaya mempermudah pelayanan kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan,” tutur Semmy.
Dengan kebijakan ini, diyakininya, akan meminimalisir ruang gerak oknum tertentu melakukan tindakan memperburuk keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang selama ini seringkali terjadi di wilayah hukum Polres Paniai.
Bagaimana dengan 1 Mei 2013? Kapolres tegaskan, “Tidak ada isu demo dan lain-lain, mungkin itu daerah lain. Untuk Paniai, kami siap amankan.” (Jubi/Markus You)
