Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Guna memaksimalkan pelayanan kepada peserta jaminan sosial ketenagakerjaan, BPJAMSOSTEK Cabang Papua, Jayapura melaksanakan monitoring dan evaluasi serta pembinaan kepada Pusat Layanan Kecelakaan Kerja atau PLKK, Rabu (30/6/2021).
“Kegiatan ini diikuti oleh sembilan rumah sakit provider PLKK BPJAMSOSTEK di wilayah Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, dan Kabupaten Keerom,” ujar Kepala BPJAMSOSTEK Cabang Papua, Jayapura, I Ketut Arja Leksana.
Dikatakan Arja, PLKK tersebut untuk meningkatkan utilisasi di fasilitas kesehatan agar pelayanan kepada peserta lebih maksimal bila mengalami kecelakaan kerja terutama dalam menyambut maupun saat pelaksaan PON XX Papua 2021 dilangsungkan.
“Kegiatan ini untuk mengetahui kualitas layanan dan evaluasi terhadap pelaksaan program perawatan dan pascaperawatan terhadap peserta yang mengalami kecelakaan kerja agar mendapatkan pelayanan yang maksimal dari provider PLKK BPJAMSOSTEK,” ujar Arja.
Arja minta seluruh rumah sakit provider JK untuk dapat meningkatkan penggunaan utilisasi PLKK melalui website https://tc.bpjsketenagakerjaan.go.id/logis.bpjs. Untuk peserta BPJAMSOSTEK, jika terjadi kecelakaan kerja dapat melakukan pelapoan melalui aplikasi BPJSTKU serta link website tersebut untuk pelaporan JKK pihak rumah sakit.
“Kami berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik dna prima kepada seluruh peserta baik dalam pelayanan klaim kecelakaan kerja maupun klaim Jaminan Hari Tua, Jaminan Kematian, dan Jaminan Pensiun,” ujar Arja.
Baca juga: Daftar dan bayar iuran peserta BPJAMSOSTEK bisa melalui LinkAja
Direktur Utama RS Ramela Muara Tami, Nikodemus Barens, mengatakan monitoring dan evaluasi serta pembinaan kepada PLKK sangat bermanfaat terutama untuk meningkatkan pelayanan khususnya dalam pelaksanaan PON XX nanti.
“Kami terus melakukan pelayanan secara maksimal kepada pasien yang datang ke RS Ramela. Ini merupakan tanggung jawab kami dalam menjamin kesehatan dan keselamatan warga,” ujar Barens.
Barens berharap koordinasi dan komunikasi terus ditingkatkan sehingga pelaksanaan PLKK berjalan maksimal terutama penanganan pasien peserta dari BPJS Ketenagakerjaan Cabang Papua.
“Semoga pelaksaan PON di Papua berlangsung sukses begitu juga dengan warga dalam kondisi sehat dan nyaman saat menyaksikan pertandingan. Saya berharap warga menjadi peserta di BPJS sehingga terlindungi dengan menjamin keselamatan maupun penanganan saat terjadi kecelakaan kerja,” katanya. (*)
Editor: Dewi Wulandari