Papua No.1 News Portal
Jayapura, Jubi – Salah seorang bek senior Persipura Jayapura-Papua, Yustinus Pae mengaku senang mendapatkan kesempatan mengikuti kursus kepelatihan lisensi C AFC di Bali yang berlangsung pada 1 hingga 16 November 2020.
Bek senior yang akrab disapa Tipa ini, sebelumnya tak mengira dirinya bakal mengambil lisensi kepelatihan dalam waktu dekat. Namun karena kompetisi Liga 1 2020 tengah mengalami jeda akibat pandemi Covid-19, Tipa akhirnya memutuskan ikut dalam kursus tersebut bersama rekannya di Persipura, Boaz Solossa.
Pemain berposisi bek kanan yang sempat memperkuat tim nasional Indonesia di ajang kualifikasi Piala Dunia ini menuturkan, banyak mendapatkan pengalaman berharga selama mengikuti kursus tersebut.
Tipa juga mengaku banyak mendapatkan pembelajaran tentang gambaran menjadi seorang pelatih sepakbola.
“Saya sangat bersyukur atas kesempatan emas ini, saya pikir banyak hal baru yang saya bisa dapat di sini. Terpenting mungkin menjadi seorang pelatih itu tidak semudah yang dibayangkan, harus butuh banyak ilmu, dan semua harus terus dan terus belajar. Saya pikir itu yang penting,” ujar Tipa kepada Jubi, Sabtu (14/11/20).
Sebelumnya, Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F. Tiago mengaku bangga dengan keputusan dua pemain pilarnya, yakni Boaz Solossa dan Yustinus Pae yang memanfaatkan waktu jeda kompetisi dengan mengikuti kursus kepelatihan lisensi C AFC di Bali.
Dua punggawa Persipura itu, bersama pemain Liga 1 lainnya seperti I Gede Sukadana, Rizky Pora dan 20-an pemain lainnya hingga mantan pemain sudah mengikuti kursus kepelatihan tersebut sejak Minggu (1/11/20) dan akan berakhir pada Senin (16/11/20) mendatang.
Sebagai juru taktik tim berjulukan Mutiara Hitam, pelatih berkebangsaan Brasil ini sangat mendukung keputusan dua punggawanya itu. Menurut Jacksen, keduanya sudah sangat pantas untuk menyiapkan karier selanjutnya.
“Saya sangat bangga dengan keputusan mereka berdua, begitu juga Ricardo Salampessy yang sudah lebih dulu. Kalau melihat secara logika, mereka lebih dekat dari masa pensiun, dari pada masa produktif sebagai pemain,” ujar Jacksen.
Eks pelatih Barito Putera ini mengapresiasi keputusan yang diambil dua pemain senior Persipura itu.
“Sehingga sudah pantas mereka mulai melihat masa depan mereka, pasca nanti sudah tidak bermain lagi. Sebuah langkah yang sangat bijak dari mereka bertiga. Saya mensupport secara penuh,” Jacksen.(CR4)
Editor: Syam Terrajana