Batal lawan PSM, JFT: Menguntungkan Persipura

Tim Persipura saat tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura - Jubi/Media Officer Persipura.
Tim Persipura saat tiba di Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura – Jubi/Media Officer Persipura.

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Ditundanya laga tuan rumah PSM Makassar melawan Persipura yang seharusnya dilaksanakan pada Minggu (6/10/2019) sedikit membawa keuntungan bagi Boaz Solossa dan kawan-kawan.

Read More

Pelatih Persipura Jacksen Tiago kepada Jubi, Senin (7/10/2019) mengatakan akibat batalnya laga tersebut, masa recovery (pemulihan) dan masa libur terhadap anak asuhnya dipercepat dari jadwal yang telah disusun oleh tim pelatih Mutiara Hitam julukan tim Persipura.

“Sebenarnya, sehabis melawan PS Tira kemarin kami langsung menuju Makassar untuk persiapan menghadapi PSM. Tetapi kami dikonfirmasi dan menerima surat dari operator liga bahwa laga tersebut ditunda dan akan dijadwalkan ulang. Alasan penundaan tersebut karena pihak kepolisian tidak mengeluarkan izin,” katanya.

JFT sapaan akrabnya mengatakan, dengan batalnya laga tersebut membuat pihaknya langsung menuju Kota Jayapura dan meliburkan anak asuhnya selama kurang lebih tiga hari.

“Seharunya sesuai jadwal yang sudah kami susun selepas melawan PSM, anak-anak memang diliburkan selama tiga hari, dimana anak-anak yang memiliki tempat tinggal di Jayapura boleh pulang ke Jayapura, dan yang memiliki keluarga di luar Papua boleh pulang. Namun, kami akan kumpul kembali di Sidoarjo pada tanggal 11 Oktober untuk menjalani training sebelum bertolak ke Tenggarang pada 16 Oktober mendatang,” ujarnya.

Namun, karena batalnya laga tersebut, membuat pihaknya memboyong semua anak asuhnya ke Jayapura dan menjalani liburan tiga hari di Jayapura. Selanjutnya melakukan training dan pada tanggal 16 Oktober baru bertolak ke Tenggarong.

“Jadi kami tidak lagi ke Sidorajo tetapi langsung ke tenggarong,” katanya.

Sementara, Ketua Umum Persipura Jayapura Benhur Tomi Mano mengatakan pihaknya mengucapkan selamat datang kepada tim Persipura yang kembali lagi ke Jayapura setelah menjalani laga home dan away di luar tanah Papua.

“Tapi saya kasihan kepada anak-anak yang dari luar Papua yang tidak bisa menemui sanak saudaranya karena perubahan jadwal liga yang sering sekali terjadi. Padahal, tim pelatih sudah menyusun program dimana pemain Persipura bisa menjalani latihan, libur, dan juga jadwal keberangkatan. Dengan perubahan jadwal tersebut, maka tim pelatih harus merubah seluruh program yang sudah disusunnya tersebut,” ujarnya.

Tapi menurut BTM sapaan akrabnya, dengan ditundanya laga melawan PSM, Boaz Solossa dan kawan-kawan bisa lebih leluasa untuk memulihkan kondisi mereka.

“Pastinya ada sisi positif dari penundaan tersebut. Saya yakin dan percaya bahwa para pemain merasa kelelahan dalam perjalanan dan juga jadwal pertandingan yang mepet. Dengan ditundanya laga ini tentunya mereka bisa memulihkan kondisi lebih lama sebelum bertolak ke Tenggarong,” katanya. (*)

 

Editor: Edho Sinaga

Related posts

Leave a Reply