Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jakarta, Jubi – Guna memotivasi para atlet dan pelatih disabilitas yang tampil membela Papua di ajang Pekan Paralympic Pelajar Nasional (Peparpenas) IX yang berlangsung selama lima hari (9-13 November 2019) di Jakarta, ketua kontingen Peparpenas Papua, Timothius Matuan memberikan bonus khusus.
Thimotius Matuan yang juga menjabat Kepala Bidang Pembudayaan Olahraga Dinas Olahraga dan Pemuda (Disorda) Papua bilang kepada Jubi bahwa bonus khusus itu diserahkan sekaligus diterima langsung atlet dan pelatih saat mempersembahkan medali buat Papua.
“Bonus khusus ini kita kasih 500 ribu buat juara satu, 300 ribu buat juara kedua dan 200 ribu buat juara ketiga,” kata Timothius Matuan.
“Jangan dilihat dari besar kecil jumlahnya, tapi ini sebagai bentuk motivasi langsung dari saya sebagai ketua kontingen buat atlet dan pelatih yang sudah berjuang demi mengharumkan sekaligus menjaga harkat dan martabat Papua di event nasional,” katanya.
Selain bonus langsung, dirinya menyampaikan pemerintah Papua melalui Disorda juga telah menyiapkan dana ucapan terima kasih buat atlet dan pelatih peraih medali baik di Peparpenas maupun Popnas.
“Kita tidak membeda-bedakan baik atlet dan pelatih yang tampil membela Papua di Paparpenas maupun di Popnas. Mereka mendapat penghargaan yang sama,” ujarnya.
Atlet peraih medali emas di cabang olahraga (cabor) atletik, Maria Wilil klasifikasi (T45,46 dan T47) menyampaikan terima kasih atas perhatian serta pernghargaan masyarakat dan pemerintah Papua buat para atlet disabilitas.
“Senang diberikan bonus langsung dari ketua kontingen. Semoga ini menjadi penyemangat buat bisa kembali meraih medali lagi hari ini,” kata Maria Maria Wilil kepada Jubi setelah upacara pengumuman pemenang di lintasan atletik GOR Soemantri Brodjonegoro, Jakarta Selatan, Minggu (10/11/209) sore.
“Uang ini akan saya gunakan membeli kebutuhan pribadi. Sedikit oleh-oleh buat keluarga dan teman-teman,” ucapnya.
Senada dengan Maria, peraih medali emas atletik nomor tolak peluru klasifikasi (F57), Sania Aprilia bersyukur bisa menyumbang medali buat Papua.
“Saya senang bisa berbuat yang terbaik untuk Papua. Prestasi ini buat kebanggaan keluarga, sekolah dan seluruh rakyat Papua. Perhatian yang diberikan lewat bonus langsung ini sangat saya apresiasi,” katanya. (*)
Editor: Jean Bisay
