Papua No. 1 News Portal | Jubi
Wamena, Jubi – Pemerintah Kabupaten Jayawijaya hingga kini belum menyusun tentang perubahan anggaran 2019, hal itu dikarenakan perlu ada penyesuaian terhadap pemotongan dana Otsus yang diterima.
Bupati Jayawijaya, Jhon Richard Banua mengatakan, dinas pendapatan dan pengelolaan keuangan daerah bersama Bappeda setempat sedang membuat rancangan untuk APBD perubahan dan akan segera dikirim ke DPRD.
“Secepatnya akan dikirim ke dewan setelah selesai disusun, saya akan cek lagi ke Bappeda dan keuangan, “katanya kepada wartawan di kantor bupati, Kamis (22/8/2019).
Menurut dia, nantinya hanya aka nada pergeseran yang menyesuaikan dengan pemotongan dana otsus di tahun ini sebesar Rp 51 Miliar dari alokasi setiap tahun Rp 117 Miliar.
“Sehingga kita akan menyesuaikan, dimana program-program yang didanai Otsus akan dikurangi terkecuali untuk bidang pendidikan dan kesehatan itu yang kita tidak kurangi,” katanya.
Sementara itu Ketua DPRD Jayawijaya, Taufik Petrus Latuihamallo mengatakan hingga kini pihaknya belum menerima materi perubahan 2019, meski ia akui juga bahwa anggaran perubahan kali ini cukup membuat eksekutif pusing.
Hal ini karena adanya pengurangan dana otsus, sehingga kegiatan mana yang urgen itu pasti tidak boleh diganggu, mana yang harus dipangkas dan itu menjadi beban berat tim anggaran pemerintah daerah untuk melakukan perubahan. Namun kita tahu bahwa dana Otsus itu ada beberapa bidang penting yang tidak boleh dipangkas seperti pendidikan dan kesehatan, katanya. (*)
Editor: Syam Terrajana