Papua No. 1 News Portal | Jubi ,
Yahukimo, Jubi – Dinas Pendidikan Kabupaten Yahukimo bersama Kementerian Pendidikan RI telah membuka pendampingan Kurikulum 2013. Kegiatan berlangsung di SMP Negeri 1 Dekai, dan dibuka sejak Senin (22/10/2018) lalu.
Hadir di acara tersebut. Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Yahukimo, Naftali Elopore, bersama perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Papua.
Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Yahukimo, Naftali Elopore mengatakan kegiatan ini penting. “Kalau tidak ada kurikulum, tentu guru mengajar kepada anak didiknya dengan tidak sesuai. Oleh karena itu guru perlu belajar kurikulum, dalam hal ini kurikulum 2013,” ujarnya.
Menurutnya, ke depan kepala sekolah dan semua guru akan benar-benar diuji kemampuannya. Siapa yang tidak berkemampuan, tidak pantas disebut guru.
Karena itu ia meminta agar para peserta bisa ikuti kegiatan hingga akhir. Berbagai materi akan disajikan pada kegiatan yang berlangsung pada 22-27 Oktober 2018 itu.
Penanggung jawab kegiatan, Nining Suherni mengatakan, materi yang disajikan antara lain perkembangan kurikulum. Disajikan oleh pihak Balitbang – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan DKI Jakarta.
“Para guru bisa ikuti materi sesuai dengan ruangan yang dibagi, masing-masing untuk guru SD dan SMP. Kami berharap para peserta bisa menerima materi dengan baik dan bisa diterapkan di sekolah masing-masing,” katanya.
Kegiatan ini diikuti oleh para guru SD dan SMP. Baik yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), honorer maupun guru sukarela. Total, ada 900 guru yang jadi peserta.
Sementara itu, pemateri dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta Mariati Purba, M.Pd, memberi apresiasi khusus ada peserta dari kalangan guru sukarela. “Mereka kerja tanpa upah, tapi tetap mengajar sukarela,” katanya. (*)
