Papua No.1 News Portal | Jubi
Merauke, Jubi – Sebanyak 71 dari 110 eks penumpang Lion Air dilaporkan telah menjalani pemeriksaan cepat atau rapid test di Merauke. Seorang penumpang telah dinyatakan positif tertular covid-19 berdasarkan hasil rapid test tersebut.
“Sudah ada 71 (eks penumpang Lion Air) jalani rapid test. Selebihnya, masih dalam proses (menjalani pemeriksaan),” kata Bupati Merauke Frederikus Gebze, Rabu (8/4/2020).
Menurut Gebze, eks penumpang yang dinyatakan positif tertular covid-19 berdasarkan rapid test tersebut berjenis kelamin perempuan. Namun, hasil pemeriksaannya masih akan dilanjutkan dengan uji laboratorium. Karena itu, sampel darah yang bersangkutan akan diperiksakan di Laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Litbangkes) Papua di Jayapura.
Rapid test dilakukan setelah dua penumpang Lion Air dinyatakan positif tertular Covid-19. Pesawat tersebut bertolak dari Jayapura dan mendarat di Merauke pada 24 Maret lalu.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Merauke telah menyiapkan Hotel Asmat sebagai lokasi karantina untuk eks penumpang Lion Air yang dinyatakan positif tertular covid-19 berdasarkan rapid test. Mereka diawasi ketat dan segala kebutuhan selama karantina ditanggung Pemkab Merauke.
Sekretaris Dinas Kesehatan Merauke Nevil Muskita menambahkan dua eks penumpang Lion Air pengidap covid-19, saat ini masih menjalani perawatan intensif. Mereka ditempatkan di ruang isolasi Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Merauke. “Dua pasien itu sebelumnya terbang dengan Lion Air dari Jayapura pada 24 Maret lalu.” (*)
Editor: Aries Munandar
