Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Sebanyak 39 atlet Nasional Paralympic Commitee (NPC) Papua akan diturunkan pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) NPC Indonesia tahun 2019 di Solo, Jawa Tengah pada 23-27 Oktober 2019.
39 atlet Papua tersebut akan mengikuti empat cabang olah raga (cabor) Atletik, Renang, Bociah dan Tenis Meja Kursi Roda. Dari 39 atlet tersebut, Sembilan diantaranya atlet Papua yang sedang menjalani Pelatihan Nasional (Pelatnas) Indonesia persiapan Asean Paragames 2020 di Pilipina.
“Kami turunkan 39 atlet terbaik yang dimiliki Papua. Mereka punya potensi dan diantara, Sembilan atlet saat ini mengikuti pelatnas kita turunkan sekaligus mereka test latihan selama TC,” kata Ketua Umum NPC Papua Jaya Kusuma melalui sambungan telepon selularnya, Kamis (24/10/2019).
Jaya Kusuma yang saat ini sedang mendampingi kontingen Papua di Solo menambahkan, 39 atletnya tersebut merupakan atlet yang juga dipersiapkan pada Peparpenas 2019 di Jakarta dan Peparnas 2020 Papua, sehingga pihaknya tetap menargetkan yang terbaik di event Kejurnas ini.
“Mereka kami siapkan di dua event kita sebagai tuan rumah, dan untuk Peparpenas memang kita sudah TC terpusat di Jakarta,” ujarnya.
Kata Jaya, Kejurnas ini juga merupakan salah satu test event bagi atlet selama menjalani TC terpusat di Jayapura maupun di Jakarta untuk mengukur sejauh mana pembinaan yang terus dilakukan guna mencapai prestasi gemilang bagi Papua.
“Kami targetkan yang terbaik, karena mereka yang di turunkan memiliki prestasi diberbagai Kejurnas bahkan Internasional dan bisa memiliki potensi meraih medali emas. Kami mohon dukungan masyarakat Papua untuk atlet-atlet disabilitas kita untuk meraih prestasi bagi Papua,” katanya.
Sebelumnya, pelaksana tugas Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Papua (plt) Alex Kapisa kepada wartawan mengatakan, pihaknya optimistis Papua masuk lima besar nasional.
“Papua bisa raih 25 medali emas untuk masuk di 5 besar. Ada cabang olahraga yang potensi besar menyumbangkan medali nanti bagi Papua” ujarnya. (*)
Editor : Edho Sinaga