Papua No. 1 News Portal | Jubi
Merauke, Jubi – Pelaksanaan tes calon pegawai negeri sipil (CPNS) Kabupaten Merauke mulai berlangsung hari ini. Sebanyak 3.800 peserta akan mengikuti tes. Pelaksanaannya tak dilakukan serempak, tetapi secara bertahap sesuai jenjang pendidikan.
“Memang yang mendaftar sebanyak 5.018 orang. Namun 1.000 lebih dinyatakan gugur dan tersisa 3.800 yang lolos dan mengikuti tes CPNS,” ungkap Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Merauke, Jeremias Ndiken, kepada wartawan, Jumat (28/6/2019).
Pelaksanaan ujian hari ini, lanjut Ndiken, khusus kepada peserta dari jenjang pendidikan S-1 untuk semua disiplin ilmu, yang terbagi di dua ruangan. Setelah mereka masuk ruangan, jaringan internet dari pusat langsung tersambung dan soal ujian muncul di komputer masing-masing.
Para peserta, jelas dia, diberikan kesempatan selama 90 menit mengerjakan soal ujian. Setelah itu baru masuk ke soal teknis untuk tenaga dokter dan lain-lain. Pelaksanaan ujian berlangsung selama dua hari.
Selanjutnya, hari berikutnya adalah jenjang pendidikan D-3. Tanggal 5-9 Juli, akan dilaksanakan tes dengan peserta dari tamatan SMA/SMK, yang jumlahnya sangat banyak, mencapai 2000-an orang.
“Hari ini Bupati Merauke, Frederikus Gebze, membuka segel dari BKN sebagai simbol pelaksanaan ujian mulai dilangsungkan,” ungkapnya.
Menyangkut kuota, Ndiken mengaku sebanyak 472 orang dengan rincian formasi guru 183 orang, tenaga kesehatan 109 orang, serta umum 177. Nantinya mereka akan ditempatkan di tingkat kelurahan, distrik, maupun kabupaten. Hasil tes akan diumumkan bulan Agustus mendatang.
Bupati Merauke, Frederikus Gebze, mengharapkan para peserta dapat menyelesaikan soal-soal ujian dengan baik.
“Saya juga memastikan perangkat yang digunakan selama pelaksanaan tes, tak mengalami kendala,” katanya.
Pemkab Merauke, menurutnya, telah bekerjasama dengan PLN setempat agar listrik tetap terjamin sehingga tak mengganggu kenyamanan peserta ketika sedang konsentrasi menyelesaikan soal-soal ujian. (*)
Editor: Dewi Wulandari