Papua No. 1 News Portal | Jubi
Merauke, Jubi – Badan Urusan Logistik (Bulog) Sub Divre Merauke akan mendatangkan gula pasir sebanyak 100 ton yang diangkut dari Tanjung Priok dengan kapal PT Pelayaran Temas.
“Memang bulan ini 100 ton gula pasir akan tiba. Saya sudah mendapatkan informasi kalau kapal tersebut sudah bergerak. Hanya saja jadwal tibanya saya tak bisa memastikan,” kata Kepala Bulog Merauke, Djabiruddin yang dihubungi melalui telepon selulernya Selasa (5/5/2020).
Dikatakan, dengan adanya pendistribusian gula pasir, akan bisa membantu menekan harga eceran di tingkat pasar yang dikeluhkan masyarakat dalam beberapa pekan terakhir.
“Kita akan mengatur dengan baik ketika 100 ton gula pasir tiba di Merauke. Tentunya penjualan dilakukan kepada sejumlah mitra (rumah pangan kita) yang sudah berjalan selama ini,” ujarnya.
Dia meyakini kalau masyarakat sangat membutuhkan gula pasir untuk kebutuhan sehari-hari. Hanya saja harga yang berlaku selama ini boleh dibilang terlalu mahal.
Martha (45), salah seorang warga Kelurahan Maro mengaku kaget dengan harga gula pasir yang naik begitu drastis hingga Rp 25.000/kg. Padahal beberapa bulan lalu masih berkisar pada harga Rp 13.000/kg.
“Memang kenaikan gula pasir di tingkat pedagang membuat kami masyarakat kecil tak bisa berbuat banyak. Olehnya perlu ada perhatian dari pemerintah,” pintanya. (*)
Editor: Angela Flassy