TERVERIFIKASI FAKTUAL OLEH DEWAN PERS NO: 285/Terverifikasi/K/V/2018

Suram, hasil studi kenaikan permukaan laut di Kepulauan Marshall

Pasang naik di Pulau Ejit di Majuro Atoll, Kepulauan Marshall pada 3 Maret 2014, menyebabkan banjir yang meluas. Para pejabat di Kepulauan Marshall menyalahkan perubahan iklim sebagai penyebab banjir parah di ibu kota negara Pasifik, Majuro. Banjir yang disebabkan oleh pasang besar musim semi yang oleh pejabat Kepulauan Marshall dianggap sebagai penyebab perubahan iklim - Foto: AFP

Papua No.1 News Portal | Jubi

Majuro, Jubi – Sebuah studi baru menunjukkan kenaikan permukaan laut di Kepulauan Marshall akan membahayakan 40 persen bangunan di Majuro, dan 96 persen kota kemungkinan akan sering banjir.

Studi ‘Adapting to Rising Sea Levels in Marshall Islands’ disusun oleh Pemerintah Kepulauan Marshall dan Bank Dunia.

Hal ini memberikan proyeksi visual dan pilihan adaptasi untuk membantu Kepulauan Marshall mengatasi kenaikan permukaan laut dan genangan air selama 100 tahun ke depan.

Saat COP26 dimulai di Glasgow, visualisasi baru menunjukkan ancaman eksistensial yang dihadapi Kepulauan Marshall.

Jika tren kenaikan permukaan laut yang ada terus berlanjut, negara ini akan menghadapi serangkaian pilihan adaptasi yang semakin mahal untuk melindungi infrastruktur penting.

Insinyur kota senior Bank Dunia dan pemimpin studi, Artessa Saldivar-Sali, mengatakan model visual ini memberikan wawasan yang belum pernah ada sebelumnya.

Dia mengatakan studi ini akan sangat penting bagi pengambil keputusan untuk memahami manfaat potensial dari opsi adaptasi, seperti tembok laut, solusi berbasis alam, dan peningkatan lahan.

Ms Saldivar-Sali mengatakan pemodelan itu melukiskan gambaran yang jelas tentang perlunya investasi adaptasi yang signifikan untuk, dan oleh, negara-negara atol seperti Kepulauan Marshall. (RNZI)

 

Editor: Kristianto Galuwo

Baca Juga

Berita dari Pasifik

Loading...
;

Sign up for our Newsletter

Dapatkan update berita terbaru dari Tabloid Jubi.

Trending

Terkini

JUBI TV

Rekomendasi

Follow Us