Papua No.1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Kepala Dinas Perikanan Kota Jayapura, Provinsi Papua, Matheys Sibi, mengatakan Sumber Daya Manusia nelayan asli Papua sangat penting untuk meningkatkan ekonomi.
“Kami terus melakukan pendampingan, seperti penggunaan alat tangkap yang dibantu GPS, dan fish finder,” ujar Sibi di Kantor Wali Kota Jayapura, Senin (17/5/2021).
Dikatakan Sibi, demi meningkatkan SDM nelayan asli Papua, pendampingan dalam pengelolaan keuangan juga sangat penting agar penjualan ikan bisa dikelola, seperti kebutuhan sehari-hari dan uang penjualan ikan bisa disisihkan untuk ditabung.
“Membantu nelayan dengan bantuan perahu di bawah 5 gros ton. Kami membantu meningkatkan SDM mereka agar mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari baik diri sendiri dan keluarga mereka masing-masing,” ujar Sibi.
Sibi mengharapkan dengan meningkatnya SDM nelayan asli Papua, mereka bisa bersaing dengan nelayan dari luar Papua dalam mengelola sumber daya alam di ibu kota Provinsi Papua ini.
“Untuk nelayan asli Papua kurang lebih ada 1.000 orang. Data ini dari Dispendukcapil Kota Jayapura, yang selalu kami pakai saat melakukan pelatihan, pendampingan, dan pemberian bantuan,” ujar Sibi.
Sekretaris Daerah Kota Jayapura, Frans Pekey, mengatakan semua sarana dan prasarana serta pelatihan yang diberikan kepada nelayan asli Papua agar mereka mampu bersaing dengan nelayan non-OAP.
“Kemampuan pengelolaan sumber daya laut sangat penting untuk meningkatkan ekonomi nelayan khususnya nelayan asli Papua,” ujar Pekey.
Dikatakan Pekey, bantuan serta pelatihan belum bisa dinikmati seluruh nelayan OAP, namun secara bertahap diberikan melalui dana otonomi khusus.
“Saya berharap terus dilakukan pelatihan sehingga hasilnya kesejahteraan, mandiri, dan berdaya saing bagi nelayan asli Papua,” ujar Pekey. (*)
Editor: Kristianto Galuwo