Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jakarta, Jubi – Tiga nelayan Palestina di Jalur Gaza dilaporkan tewas setelah kapal yang mereka tunggangi dihantam roket salah sasaran dan meledak pada Minggu (7/3/2021) kemarin. The Palestinian Center salah satu kelompok pemanatau HAM mengutuk insiden itu, yang menurut indikasi kemungkinan besar terjadi akibat latihan perlawanan.

Kelompok pemantau HAM, The Palestinian Center for Human Rights, memaparkan kapal ketiga nelayan itu tengah berada dua mil di lepas pantai ketika roket menghantam dan benar-benar menghancurkannya.

Baca juga : Palestina – Israel sepakati gencatan senjata 

Seorang bayi Palestina kembali jadi korban serangan Israel 

Suriah dituding sebagai aktor serangan roket ke Israel

Sementara itu militer Israel membantah terlibat dengan insiden nahas itu. Tel Aviv meyakini bahwa kematian tiga nelayan Palestina itu disebabkan oleh roket yang meledak dari Jalur Gaza sendiri.

Kementerian Dalam Negeri Palestina di Gaza mengatakan tengah menyelidiki insiden tersebut.

Angkatan bersenjata Hamas mengatakan pihaknya telah membuka penyelidikan atas “insiden menyakitkan” ini dan akan mempublikasikan hasilnya sesegera mungkin.

Kementerian tersebut dijalankan oleh salah satu faksi besar Palestina, Hamas. Selama ini, Hamas memiliki angkatan bersenjata yang dianggap Israel sebagai kelompok teroris.

Hamas dan Israel pernah terlibat beberapa kali perang. Hamas dan kelompok militan lainnya di Gaza kerap menembakkan roket ke arah perbatasan Israel. (*)

CNN Indonesia

Editor : Edi Faisol

 

 

Leave a Reply