Papua No.1 News Portal | Jubi

Sentani, Jubi – Jambore Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga menjadi momentum bagi kebangkitan kemandirian perempuan di daerah. Mereka diharapkan semakin maju dan berperan dalam pembangunan.

“Setiap kampung dan kelurahan dapat menampilkan keberhasilan mereka dalam melaksanakan 10 Program Pokok PKK (Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga). Kalau bukan kita sendiri (warga setempat), siapa lagi mau membenahi dan meningkatkan kesejahteraan kampung. Setop berharap dari luar (kepada orang lain),” kata Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jayapura Magdalena Luturmas Awoitauw, Jumat (20/11/2020).

Magdalena Awoitauw menyatakan itu sehubungan pelaksanaan Jambore PKK Distrik Sentani, yang dibukanya secara resmi, kemarin. Dia menegaskan kegiatan tersebut bukan seremonial belaka.

“Ada sejumlah materi (pembekalan) terhadap para peserta. Itu menjadi dasar pengembangan 10 Program Pokok PKK di kampung masing-masing. Jadi harus ada output (pencapaian) dalam setiap kegiatan PKK di kampung atau kelurahan,” jelasnya.

Jambore PKK Distrik Sentani berlangsung selama tiga hari di kawasan Perumahan Joko Indah, Kelurahan Dobonsolo. Kegiatan yang baru pertama kali digelar tersebut diikuti sebanyak 177 peserta dari tujuh kampung dan dua kelurahan di Sentani. Mereka menerapkan protokol kesehatan selama berkegiatan.

“Jambore menjadi ajang pertemuan segenap anggota PKK dari kampung dan kelurahan (di Sentani). Ada semangat dan motivasi untuk mengembangkan peran PKK di masyarakat,” kata Ketua Tim Penggerak PKK Sentani Martje B Daisiu.

Dia mengatakan kegiatan tersebut juga menjadi ajang seleksi untuk Jambore PKK Kabupaten Jayapura 2021. “Kegiatan ini sekaligus menjadi ajang pembelajaran bagi para kader PKK untuk mempersiapkan diri mengikuti jambore tingkat kabupaten.” (*)

 

Editor: Aries Munandar

Leave a Reply