Papua No. 1 News Portal | Jubi
Jayapura, Jubi – Kepala Balai Besar Pembangunan Jalan dan Jembatan Wilayah XVIII Kementerian PUPR Provinsi Papua, Edu Sasarari, mengatakan pembangunan lanjutan sekaligus pengaspalan sisi kiri jalan Holtekam, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura, masih terkendala pembebasan lahan.
“Sampai hari ini belum bisa lelang,” ujar Sasarari di Kantor Wali Kota Jayapura, saat mengikuti rapat koordinasi penanganan bencana, Selasa (27/4/2021).
Dikatakan Sasarari, pembangunan lanjutan sisi kiri jalan Holtekamp sepanjang 7,55 km tersebut seharusnya sudah mulai dikerjakan pada awal 2021.
“Kami tetap berusaha. Kami sudah menyurat ke Sekda dan Gubernur Papua tapi belum ada tanggapan,” ujar Sasarari.
Dikatakan Sasarari, pembangunan lanjutan sisi kiri jalan Holtekamp disiapkan untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan yang melewati jalan tersebut serta memastikan kelancaran lalu lintas.
“Anggarannya sudah kami siapkan Rp80 miliar. Jalan ini dibangun untuk persiapan PON di Papua khususnya di Kota Jayapura,” ujar Sasarari.
Sasarari berharap doa dan dukungan masyarakat di ibukota Provinsi Papua tersebut, agar pengerjaan akses jalan yang memiliki lebar 20 meter tidak terjadi kendala agar bisa dinikmati masyarakat.
“Kalau tidak ada masalah dengan pembebasan lahan, mungkin sudah mau selesai karena pengerjaannya membutuhkan waktu 5-6 bulan,” ujar Sasarari.
Baca juga: Pembangunan jalan Holtekamp dianggarkan Rp80 miliar
Sebelumnya, Wali Kota Jayapura, Benhur Tomi Mano, berpesan agar pengerjaan jalan tersebut melibatkan masyarakat setempat agar mereka ada penghasilan.
“Saya mengharapkan dukungan warga termasuk pemerintahan kampung agar pelaksanaan pembangunan sisi kiri jalan Holtekamp terlaksana dengan baik,” ujar Tomi Mano. (*)
Editor: Dewi Wulandari