TERVERIFIKASI FAKTUAL OLEH DEWAN PERS NO: 285/Terverifikasi/K/V/2018

Halaman Kerjasama
Kampanye 3M
(Memakai masker, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan)

Jubi Papua

#satgascovid19 #ingatpesanibu #pakaimasker #jagajarak #jagajarakhindarikerumunan #cucitangan #cucitanganpakaisabun

Author :

Papua-Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, dr. Ni Nyoman Sri Antari
Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, dr. Ni Nyoman Sri Antari - Jubi/Ramah

Kasus aktif Covid-19 di Kota Jayapura tersisa 6 orang

Papua No. 1 News Portal | Jubi

Jayapura, Jubi – Kepala Dinas Kesehatan Kota Jayapura, dr. Ni Nyoman Sri Antari, mengatakan kasus aktif Covid-19 di ibukota Provinsi Papua itu dan saat ini sedang mendapatkan perawatan tersisa enam orang.

“Mereka ini ada di Jayapura Utara satu orang, Jayapura Selatan ada empat orang, dan Heram ada satu orang,” ujar Antari di Kantor Wali Kota Jayapura, Senin (1/11/2021).

Dikatakan Antari, enam warga sedang menjani isolasi dan mendapatkan perawatan di rumah sakit agar benar-benar sembuh sepenuhnya bila ditangani dokter dan perawat secara maksimal.

“Selama menjalani masa isolasi atau perawatan, mereka yang terpapar Covid-19 ini selalu mematuhi imbauan pemerintah, dokter, dan perawat dengan harapan segera sembuh,” ujar Antari.

“Mereka semua menjalani masa isolasi dengan baik. Mereka baik-baik, ramah, dan sopan. Puji Tuhan, tingkat kesembuhan dalam sehari semakin baik, sekarang sisa enam yang dirawat,” ujar Antari.

Baca juga: Tak lagi jadi tempat isolasi terapung, KM Tidar ditarik kembali ke Jakarta

Terpisah, Wakil Wali Kota Jayapura, Rustan Saru, mengingatkan warga di kota yang berbatasan langsung dengan negara tetangga Papua Nugini itu agar tetap mematuhi protokol kesehatan dimanapun berada supaya tidak terpapar Covid-19, supaya bisa melakukan aktivitas dengan lancar.

“Makan makanan sehat dan bergizi, rajin berolahraga, dan menjaga kesehatan. Untuk itu, saya minta tetap patuhi protokol kesehatan,” ujar Rustan.

Dikatakan Rustan, protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19, seperti memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir. (*)

Editor: Dewi Wulandari