
Jayapura, Jubi- Komunitas mahasiswa Pelajar Puncak (KMPP) dan Komunitas Pelajar Mahasiswa Yahukimo (KMPY) di Jayapura menggalang dana dan mengunjungi warga yang terdampak banjir bandang Sentani.
Badan pengurus KMPP Aperau Kiwak mengatakan dirinya meminta maaf kepada warga karena saat terjadi musibah dia tengah berada di luar Jayapura dan tidak datang melihat.
Katanya, bantuan yang diberikan kepada korban merupakan rasa kepedulian pihaknya kepada kepada warga Puncak yang terdampak banjir.
Warga Puncak yang berada di Kabupaten Jayapura terhimpun dalam 8 gereja dari beberapa denominasi. Pada banjir bandang beberapa waktu lalu, warga Puncak yang meninggal dunia tercatat sejumlah 3 orang. Sedangkan yang lainnya mengalami luka-luka.
“Di bawah koordinasi KMPY bersama dengan Bupati Yahukimo dan istrinya juga memberikan bantuan dana RP250 juta dengan bantuan bahan makanan,” kata Habel Pusop ketua KMPY.
Adapun warga Yahukimo di kabupaten Jayapura, dilaporkan tidak ada ada yang meninggal dunia akibat banjir. Namun diperkirakan rumah dan ternak peliharaan mereka terbawa arus banjir.
Habel Siep warga Yahukimo yang sudah 17 tahun menetap di Kabupaten Jayapura menyatakan terima kasih kepada Pemda Yahukimo dan KMPY karena berkenan hadir melihat kondisi mereka.(*)
Editor: Syam Terrajana