Papua No. 1 News Portal | Jubi
Nabire, Jubi – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar Festival Bagimu Tanah Papua yang merupakan rangkaian program Teras Negeriku lewat kegiatan dialog kebangsaan dan pertunjukan budaya dari Sabang sampai Merauke.
Koordinator Informasi dan Komunikasi Pertahanan dan Keamanan Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kominfo, Dikdik Sadaka, menjelaskan kegiatan ini bertujuan untuk menyatukan keberagaman budaya Indonesia, menghilangkan perbedaan, dan mempererat persaudaraan sesama anak bangsa Indonesia.
“Generasi muda Papua kita koneksikan dengan pemuda di Yogyakarta. Kita saling berkomunikasi melalui seni dan budaya. Karena kita semua adalah Indonesia,” ujar Dikdik di Sleman City Hall, Yogyakarta, Sabtu (20/11/2021).
Dikdik menambahkan kegiatan ini tujuannya, agar Papua terasa semakin dekat dengan seluruh masyarakat Indonesia, walaupun jauh di ujung timur Indonesia.
“Papua itu harus dekat dengan hati kita semua,” kata Dikdik lagi.
Sementara, anggota DPD RI yang juga merupakan anggota Timja Otsus Papua DPD RI, Yorrys Raweyai, menilai diperlukan adanya semangat kebersamaan dan saling mengisi antara masyarakat di Bumi Cenderawasih dan masyarakat di daerah lain di Indonesia secara umum.
“Diperlukan adanya kebersamaan dan saling mengisi serta berbagi bahwa kita ini adalah bagian dari Indonesia,” kata Yorrys.
Yorrys juga menekankan agar pemerintah perlu membangun karakter nasional khususnya mengenai isu-isu di Bumi Cenderawasih. Pemerintah perlu meyakinkan masyarakat Indonesia bahwa Papua adalah bagian integral dari Indonesia.
“Papua adalah bagian dari Indonesia. Komitmen kehidupan berbangsa dan bernegara kita sudah final. Kegiatan semacam ini adalah salah satu cara mendekatkan Papua ke seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Yorrys lagi.
Baca juga: Sejarah Papua bagian dari sejarah bangsa
Salah seorang putra asli Papua yang sekarang berada di pemerintahan pusat, Lenis Kogoya, mengatakan perkembangan Tanah Papua kini semakin pesat. Ia membeberkan, jalan-jalan di perkampungan pedalaman kini sudah bisa diakses. Pelaksanaan PON XX juga membuktikan bahwa Papua mampu menyelenggarakan event akbar nasional, sukses dari sisi penyelenggara maupun prestasi atlet.
“Perbedaannya kini sudah sangat jauh, kini Papua sudah berbenah. PON XX membuktikan, awalnya kami dianggap tidak mampu, tapi bisa berhasil sebagai penyelenggara maupun prestasi. Geliat masyarakat kini tumbuh untuk membangun Tanah Papua. Masyarakat adat juga lebih damai menyambut masa depan yang sejahtera,” ujar Lenis.
Lenis berharap ke depan Bumi Cenderawasih akan menjadi provinsi yang terdepan dan maju. Ia mengajak masyarakat untuk optimis membangun Tanah Papua, diiringi dengan semangat kebersamaan dengan seluruh masyarakat Indonesia.
Dalam festival seni kali ini, Kominfo mempertemukan masyarakat di Kota Jayapura, dengan warga di Kabupaten Sleman, DI Yogyakarta. Kegiatan ini diselenggarakan secara hybrid, di mana anak-anak muda yang berkumpul di Kota Jayapura saling menyapa melalui virtual dengan anak-anak muda di Sleman, DI Yogyakarta. Acara ini juga dapat disaksikan lewat kanal YouTube Teras Negeriku. (*)
Editor: Dewi Wulandari